Menjadi LMS Administrator yang handal



Setelah sistem e-learning berhasil diimplementasikan , client kemudian bertanya kebutuhan-kebutuhannya untuk dapat sistem tersebut beroperasi. 

Salah satu kebutuhan operasional sistem adalah sdm yang berperan sebagai LMS Administrator . Untuk memenuhi kebutuhan ini diperlukan seseorang yang diberikan kewenangan untuk menjalankan sistem e-learning. Untuk menjadi LMS Administrator tidak diperlukan kemampuan spesifik . Setiap staf dapat ditugaskan untuk menjadi LMS Administrator ini dengan bekal kemampuan dasar sistem e-learning.

Tanggung jawab seorang LMS Administrator ini biasanya berbeda antar institusi . Namun secara umum , ada 7 fungsi yang harus dapat dilakukannya berkaitan dengan sistem, antara lain : 
  • Mengelola user
  • Mengelola course topic
  • Mengelola modul sistem
  • Mengelola tampilan/interface
  • Maintenance rutin
  • Setup awal
  • Mendukung staf instruktur, peserta

Selain itu , berkaitan dengan lingkungan operasi sistem, seorang LMS Administrator juga harus menjamin lingkunganini secure, stabil, dan dapat berjalan dengan baik. Menjadwalkan rutin mem-backup sistem , mengoperasikan sistem monitoring, membuat laporan penggunaan, troubleshooting dan menjalankan maintenance. 

Dengan mengetahui tanggung jawab di atas, dan belajar cepat , maka setiap orang dapat diberikan mandat menjadi LMS Administrator.

Thank you for reading Menjadi LMS Administrator yang handal

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Menjadi LMS Administrator yang handal"

Post a Comment